Manfaatkan Keragaman Pangan untuk Masakan yang Variatif dan Menarik

Jum'at, 08 Mei 2020 - 14:30 WIB
loading...
Manfaatkan Keragaman...
Masyarakat didorong untuk memanfaatkan keragaman pangan sebagai variasi bahan pangan di rumah. Hal ini juga membuat menu masakan di rumah beragam dan menarik. Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Masyarakat Indonesia didorong untuk memanfaatkan keragaman pangan sebagai variasi bahan pangan di rumah. Hal itu diungkap Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Niken Salindri.

"Jadi usahakan tetap bervariasi makanannya sumber gizi seperti sumber karbohidratnya dan proteinnya," kata Niken dalam konferensi video di Kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (7/5/2020).

Variasi asupan pangan yang dikonsumsi setiap individu juga turut mempengaruhi ketahanan pangan secara nasional. Variasi makanan juga dapat membuat menu masakan di rumah beragam dan menarik.

Menurut Niken, tidak harus makan nasi saja terus menerus, tapi bisa diganti jagung. Jagung termasuk makanan pokok pengganti nasi di Nusa Tenggara Timur. Kemudian, sagu merupakan makanan pokok di Papua.

"Variasi makanan itu penting, jika dilihat dari geografis Indonesia mungkin bisa lebih diperhatikan lagi keragaman pangan," jelasnya.

"Misalnya nasi diganti jagung. Di Timur sana mungkin makan itu. Di Papua juga biasa makan sagu jadi usahakan tetap bervariasi sumber makanannya. Sumber karbohidratnya, sumber proteinnya," tambahnya.

Gizi seimbang dengan asupan seperti protein, karbohidrat, lemak, sayur dan buah juga harus dibarengi dengan minum air untuk kebutuhan sehari-hari.

"Kalau enggak bisa ke pasar dan enggak ada ikan segar misalnya, kita bisa beli telur di warung yang deket atau kalau enggak ada telur, tambahkan tempe tahu. Jangan lupa juga minum air putih. Kadang kita di rumah aja, puasa, kebutuhan cairan saat buka puasa dan sahur tetap harus terjaga," tandasnya.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0823 seconds (0.1#10.140)